Hati-hati Memberikan Jawaban yang Salah

Hati-hati Memberikan Jawaban yang Salah Orang yang memberikan jawaban yang salah di luar ijtihad, kemudian dia menyesal maka taubatnya tidak diterima hingga dia menjelaskan kepada masyarakat tentang kesalahannya dan kebenaran yang sejatinya. إِنَّ الَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَا أَنْزَلْنَا مِنَ الْبَيِّنَاتِ وَالْهُدَى مِنْ بَعْدِ مَا بَيَّنَّاهُ لِلنَّاسِ فِي الْكِتَابِ أُولَئِكَ يَلْعَنُهُمُ اللَّهُ وَيَلْعَنُهُمُ اللَّاعِنُونَ. إِلَّا الَّذِينَ تَابُوا …

Baca selengkapnya…Hati-hati Memberikan Jawaban yang Salah

Rela Mati Demi Riya

Rela Mati Demi Riya Neraka dinyalakan pertama kali karena tiga orang ini. Orang-orang yang ketika hidupnya dianggap sangat soleh, namun semuanya sirna karena ternyata amalnya hanya untuk riya. Menampakkan amal soleh, agar dirinya dikenal baik oleh masyarakatnya. Diantaranya seorang mujahid, إِنَّ أَوَّلَ النَّاسِ يُقْضَى يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَلَيْهِ رَجُلٌ اسْتُشْهِدَ، فَأُتِيَ بِهِ فَعَرَّفَهُ نِعَمَهُ فَعَرَفَهَا، قَالَ: …

Baca selengkapnya…Rela Mati Demi Riya

Kebenaran Harus Bersabar

Kebenaran Harus Bersabar Memiliki aqidah dan manhaj yang benar, bukan jaminan mendapat kemenangan. Kebenaran yang dijanjikan akan mendapatkan kemenangan adalah kebenaran yang bersabar. Sedikit yang penyabar, itulah yang akan mengalahkan kebatilan yang dalam jumlah besar. كَمْ مِنْ فِئَةٍ قَلِيلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً كَثِيرَةً بِإِذْنِ اللَّهِ وَاللَّهُ مَعَ الصَّابِرِينَ “Betapa banyak golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan …

Baca selengkapnya…Kebenaran Harus Bersabar

Sedih Karena Tidak Paham Tafsirnya

Sedih Karena Tidak Paham Tafsirnya Allah menyatakan bahwa satu-satunya orang yang bisa memahami permisalan dalam al-Qur’an adalah orang yang berilmu, وَتِلْكَ الْأَمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ وَمَا يَعْقِلُهَا إِلَّا الْعَالِمُونَ “Demikianlah berbagai perumpamaan (permisalan) yang kami berikan kepada manusia. Dan tidak ada yang bisa merenungkan maknanya kecuali orang yang berilmu.” (QS. al-Ankabut: 43) Dari Amr bin Murah …

Baca selengkapnya…Sedih Karena Tidak Paham Tafsirnya

Pengertian Ilmu yang Bermanfaat

Pengertian Ilmu yang Bermanfaat Al-Hafidz Ibnu Rajab mendefinisikan al-Ilmu an-Nafi’ (ilmu yang manfaat) sebagai berikut, ضبط نصوص الكتاب والسنة وفهم معانيها والتقيد في ذلك بالمأثور عن الصحابة والتابعين وتابعيهم في معاني القرآن والحديث “Ilmu yang bermanfaat dari semua ilmu adalah mempelajari dengan seksama dalil-dalil al-Qur’an dan Sunah, yang disesuikan dengan keterangan dari para sahabat, para …

Baca selengkapnya…Pengertian Ilmu yang Bermanfaat